TUGAS 1

  1. Terapkan kelima sumber pengetahuan dalam memecahkan contoh Anda dan berikan alasannya.
  2. Dalam penelitian diperlukan teori, apakah syarat teori yang baik dalam contoh di atas menurut Anda dan berikan alasannya.
  3. Sebagai calon guru, masalah pendidikan apakah di bidang Anda yang dapat diteliti. Paparkan dan berikan alasannya.
  4. Buatlah jurnal hasil penelitian pendidikan kejuruan Anda yang dikaji dari skripsi di jurusan alumni Anda. 
Jawab :


  1. Salah satu permasalahan pendidikan yang dapat diteliti adalah "kurangnya minat siswa dalam membaca materi pembelajaran". Saya mengamati, pada era komunikasi dan informasi yang super canggih saat ini siswa semakin berkurang minatnya untuk membeli dan membaca buku pelajaran, dibandingkan dengan membeli dan bermain dengan gadget mereka. Menurut saya, hal ini bisa jadi sebuah permasalahan dalam pendidikan jika kemajuan teknologi tidak dibarengi dengan kreatifitas para pengajar untuk mengatasinya.
  2. Terdapat 5 sumber pengetahuan yang dapat diterapkan untuk memecahkan masalah-masalah dalam pendidikan :
  •  Pengalaman
Ada pepatah yang mengatakan "Pengalaman adalah guru terbaik". Pengalaman adalah sumber pengetahuan yang telah banyak diketahui dan digunakan orang. Berdasarkan pengalaman pribadi seseorang dapat menemukan jawaban atas banyak persoalan yang dihadapinya. Andaikata kita tidak dapat mengambil manfaat dari pengalaman itu, mungkin kemajuan akan sangat terlambat.
Meski demikian pengalaman sebagai sumber kebenaran, mempunyai keterbatasan. Ada kalanya pengaruh suatu kejadian terhadap seseorang, akan bergantung kepada siapa orang itu. Dua oang yang mengalami situasi yang sama mungkin akan memperoleh pengalaman yang berbeda.
Kelemahan lain dari pengalaman ialah bahwa seringkali seseorang perlu mengetahui hal-hal yang tidak dapat dipelajari/diketahui lewat pengalaman sendiri. Seorang guru, melalui pengalamannya, dapat mengetahui jumlah keseluruhan murid dalam suatu kelas pada suatu hari, tetapi ia tidak dapat menghitung secara pribadi jumlah penduduk Indonesia seluruhnya

  • Otoritas/Wewenang 
Wewenang atau otoritas maksudnya orang mencari jawaban pertanyaan itu dari orang lain yang telah mempunyai pengalaman dalam hal tersebut atau yang mempunyai sumber keahlian lainnya. Apa yang dikerjakan oleh orang yang kita ketahui mempunyai wewenang itu, kita terima sebagai suatu kebenaran. 
  •  Berpikir Deduktif
Cara berpikir deduktif yang diperkenalan oleh Aroistoteles dan pengikutnya dirumuskan sebagi proses berpikir yag bertolah pada pernyataan yang sifatnya umum ke pernyataan yang bersifat khusus dengan memakai kaidah logika tertentu. Hal ini dilakukan melalui serangkaian pernyataan yang disebut silogisme, yang terdiri atas:
a. dasar pikiran utama (premis mayor)
b. dasar pikiran kedua (premis minor)
c. kesimpulan

  • Berpikir Induktif
Francis Bacon (1561-1626) berpendapat bahwa para pemikir hendaknya tidak merendahkan diri begitu saja dengan menerima premis orang yang punya otoritas sebagai kebenaran mutlak. Ia yakin seseorang penyelidik dapat membuat kesimpulan umum berdasarkan fakta yang dikumpulkan melalui pengamatan langsung. Pendekatan ini dikenal sebagai cara berpikir induktif.
  • Pendekatan Ilmiah
Pendekatan ilmiah biasanya dilukiskan sebagai proses dimana penyelidik secara induktif bertolak dari pengamatan mereka menuju hipotesis. Kemudian secara deduktif peneliti bergerak dari hipotesis ke implikasi logis hipotesis tersebut. Kemudian menarik kesimpulan mengenai akibat yang akan terjadi apabila hubungan yang diduga itu benar. Apabila implikasi yang diperoleh secara deduktif ini sesuai dengan pengetahuan yang sudah diterima kebenarannya, maka selanjutnya implikasi tersebut diuji dengan data empiris (yang dikumpulkan). Berdasarkan bukti-bukti ini, maka hipotesis ini dapat diterima atau ditolak.



  

           3.   Seperti yang telah disebutkan, teori yang dapat dipergunakan antara lain : Teori Berpikir Deduktif Aristoteles dan Teori Berpikir Induktif Francis Bacon

           4. Jurnal

0 komentar:

Posting Komentar